PENGARUH BERBAGAI KONDISI PERLAKUAN TERHADAP KUALITAS CABAI MERAH (CAPSICUM ANNUUM L.)

Cabai merah (Capsicum annuum L.) merupakan komoditas hortikultura
yang memiliki nilai ekonomi tinggi namun memiliki umur simpan yang singkat
akibat kandungan airnya yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh berbagai kondisi perlakuan pendahuluan terhadap kualitas cabai merah
selama penyimpanan suhu ruang dan menentukan perlakuan yang paling efektif
dan memperpanjang umur simpannya. Penelitian ini menggunakan metode
deskriptif kuantitatif dengan lima perlakuan, yaitu tanpa perlakuan (kontrol),
kemasan vakum, pengemasan dengan gas nitrogen, perlakuan microwave, dan
perendaman dalam larutan kinetin 15 ppm. Sampel berupa cabai merah keriting
dengan tingkat kematangan lebih dari 90% dikemas menggunakan plastik
polypropylene (PP) dan disimpan pada suhu ruang selama 12 hari. Parameter yang
diamati meliputi kadar air, susut bobot, warna dan uji organoleptik. Data
dianalisis menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk, analisis ragam (ANOVA),
dan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pendahuluan memberikan
pengaruh nyata terhadap perubahan kualitas fisik dan sensoris cabai selama
penyimpanan. Perlakuan perendaman dalam larutan kinetin 15 ppm mampu
menekan laju susut bobot dan menjaga kadar air relatif stabil, serta
mempertahankan kesegaran dan tekstur terbaik berdasarkan uji organoleptik. Oleh
karena itu, dapat disimpulkan bahwa perlakuan kinetin lebih unggul dalam
mempertahankan mutu keseluruhan cabai merah, sementara perlakuan vakum
lebih efektif dalam mempertahankan warna pada akhir penyimpanan.