ANALISIS DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR PERHOTELAN, RESTORAN, DAN PARIWISATA TERHADAP RETURN SAHAM

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan studi peristiwa.
Penelitian ini mengambil judul: “ Analisis Dampak Pandemi Covid-19 pada perusahaan
subsektor perhotelan, restoran dan pariwisata.”
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan trading
volume activity dan abnormal return sebelum dan sesudah pengumuman pertama
peristiwa Covid-19 oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal 2 Maret 2020. Populasi
dalam penelitian ini berjumlah 34 perusahaan dengan sampel terdiri dari 15 perusahaan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2019-2020. Data yang digunakan dalam
penelitian ini meliputi tanggal pengumuman peristiwa Covid-19 yang digunakan sebagai
event date, harga saham penutupan harian perusahaan, Index Harga Saham Gabungan
(IHSG) harian, jumlah saham yang diperdagangkan secara harian (volume) dan jumlah
saham yang beredar atau listed share. Pengujian hipotesis menggunakan uji wiloxon
signed test, dengan periode pengamatan 10 hari sebelum dan 10 hari setelah pengumuman
peristiwa Covid-19.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan trading volume
activity dan abnormal return yang signifikan sebelum dan sesudah pengumuman peristiwa
Covid-19. Hal ini mengindikasikan bahwa investor di Indonesia belum mengantisipasi
secara cepat informasi yang diterimanya di pasar modal bahkan bisa jadi investor
menganggap bahwa pengumuman peristiwa tersebut bukanlah bad news. Investor maupun
emiten sebaiknya perlu memperhatikan faktor-faktor eksternal seperti faktor ekonomi,
ketidakstabilan politik, dan kondisi pasar karena hal tersebut secara tidak langsung akan mempengaruhi kegiatan pasar modal.