ANALISIS BREAK EVENT POINT SEBAGAI ALAT BANTU PERENCANAAN LABA PADA UMKM LINTANG SPREI

UMKM Lintang Seprai merupakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang bergerak
di sektor industri serta penjualan produk di Kota Padang, UMKM Lintang Seprai yang
dalam prakteknya belum melakukan perhitungan Break Event Point (BEP) selama
usahanya berjalan sampai saat ini hanya melakukan pencatatan manual atas
biaya-biaya yang terjadi dalam satu bulan untuk perhitungan labanya. Tujuan dari
Tugas akhir adalah untuk melakukan perhitungan Break Event Point (BEP) pada
UMKM Lintang Sprei dan pendapatan penjualan yang harus diperoleh UMKM
Lintang Seprai untuk mencapai target laba yang diharapkan. Tugas Akhir ini
memanfaatkan Microsoft Excel sebagai alat bantu hitung dalam melakukan
perhitungan Break Event Point (BEP) baik menggunakan analisis break even point
(BEP), analisis batas keamanan (margin of safety) dan target laba. Hasil Tugas Akhir
yang dilakukan dengan menggunakan data Januari-Mei 2024 diperoleh perhitungan
dengan Titik impas dalam penjualan sebesar Rp 18,263,315Perhitungan Margin of
safety dari penjualan Januari-Mei 2024 berada pada angka 90% atau Rp 188,730,000.
dan target laba untuk 5 bulan kedepan oleh UMKM Lintang Seprai sebesar 25%
pemilik akan memperoleh laba sebesar Rp 47,182,500 jika pemilik mampu
memperoleh pendapatan penjualan sebesar Rp 229,294,052.
Kata Kunci: Break Even Point (BEP), Batas Keamanan (margin of
safety), Microsoft Excel.