STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN MINI SOCCER RELONE ARENA DALAM MEMBANGUN BRAND IMAGE

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi komunikasi pemasaran yang digunakan oleh Relone Arena, sebuah fasilitas mini soccer di Kota Padang, dalam membangun Brand Image melalui media sosial, khususnya Instagram. Relone Arena menghadapi sejumlah permasalahan, di antaranya target penyewaan lapangan sebesar 200 jam per bulan yang belum tercapai secara konsisten, rendahnya tingkat brand awareness masyarakat, serta ketidakkonsistenan konten promosi di Instagram baik dari segi frekuensi maupun kualitas visual. Berdasarkan laporan We Are Social (2024), Instagram termasuk dalam lima besar media sosial yang paling banyak digunakan di Indonesia, menjadikannya sebagai platform potensial dalam menjangkau target audiens, terutama generasi muda. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Relone Arena telah menjalankan delapan strategi komunikasi pemasaran terpadu, yaitu periklanan, promosi penjualan, penyelenggaraan event, hubungan masyarakat, pemasaran langsung, pemasaran interaktif, word of mouth, dan penjualan personal. Strategi tersebut berhasil membentuk Brand Image positif sebagai tempat olahraga yang premium dengan pelayanan ramah. Namun, pemanfaatan fitur Instagram seperti iklan berbayar dan siaran langsung masih perlu ditingkatkan untuk memperluas jangkauan audiens secara maksimal