FORMULASI SEDIAAN BLUSH ON DENGAN PEWARNA ALAMI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH TERONG BELANDA (Solanum betaceum Cav.)DALAM BENTUK COMPACT

Blush on adalah sediaan kosmetik yang digunakan dengan tujuan untuk
mewarnai pipi sehingga lebih terlihat menarik dan dapat menimbulkan efek
segar pada wajah. Penambahan warna dari blush on ini bisa kita dapatkan dari
bahan alami yaitu kulit buah terong belanda (Solanum betaceum Cav.) yang
memiliki kandungan antosianin sebesar 0,18%-1,27%. Tujuan penelitian ini untuk
memformulasikan ekstrak etanol kulit buah terong belanda sebagai pewarna pada
sediaan blush on dalam bentuk compact dan menghasilkan warna yang stabil pada
sediaan blush on. Metode penelitian ekstrak kulit buah terong belanda maserasi
sampel segar, dengan etanol 96%, dan asam sitrat sampai pH 1. Formula sediaan
blush on dibuat dengan variasi konsentrasi ekstrak F0 (0%), F1 (15%), F2 (20%),
F3 (25%). Evaluasi sediaan meliputi organoleptis, homogenitas, pH, daya poles,
keretakan, iritasi, hedonik, dan stabilitas warna yang diamatai menggunakan
kertas Standar Warna International selama penyimpanan 28 hari. Hasil penelitian
evaluasi eksrak didapatkan rendeman ekstrak (17,90%), positif antosianin, tekstur
kental, warna maroon, dan bau khas, kadar abu total (3%) dan kadar air (5,70%).
Evaluasi sediaan blush on menghasilkan warna salmon gelap, salmon, dan koral
terang, menghasilkan sediaan yang homogen, pH sesuai dengan rentang kulit, dan
daya poles sesuai dengan persyaratan, tidak mudah pecah dan tidak mengiritasi,
serta disukai oleh panelis dan warna tetap stabil. Kesimpulan dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah terong belanda dapat diformulasikan
sebagai sediaan blush on dengan bentuk compact dan juga menghasilkan warna
yang stabil setelah 28 hari penyimpanan.
kata kunci : Blush on, Solanum betaceum. Cav, pewarna alami, stabilitas
warna