PENGARUH APLIKASI MINYAK IKAN SULFONASI PADA PROSES FINISHING KULIT KAMBING TERSAMAK TERHADAP KARAKTERISTIK KULIT YANG DIHASILKAN

Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui konsentrasi minyak yang tepat untuk dalam proses penyamakan kulit.(2)Mengetahui karakteristik kulit tersamak dengan perlakuan peminyakan yang dibandingkan dengan standar.(3)Untuk mengetahui Break Even Point (BEP) pada kulit kambing tersamak.Metode penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan 2 kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan uji Anova (Analysis of Variance), jika berbeda nyata dilanjutkan uji Duncan, s New Multiple Range Test (DNMRT) Analisis data menggunakan One sample T-test. Pengaruh dianggap nyata pada tingkat 95 %. Perhitungan statistik menggunakan program exel data analysis adalah:Perlakuan A: 3,5 %, Perlakuan B : 4 %, Perlakuan C: 4,5 %, Perlakuan D: 5 % ,Perlakuan E: 5,5 %.Hasil Penelitian Pengamatan fisik Rata- rata uji fisik di atas Syarat mutu ketebalan kulit tersamak 0,7- 1,2 mm, dan density 0,22 (kg/cm3 SNI (1989). hasil rata rata pengujian ketebalan dan density tidak memenihi standar. Hal ini kemungkinan dikarenakan saat pengukuran kulit tersamak. Hasil uji organoleptik di atas Syarat mutu kenampakan warna coklat tua, Nerf licin dan rata, Bagian daging bersih dari sisa daging dan keadaan kulit lemas SNI (1989).
Kata kunci :Kulit kambing,tersamak,Minyak ikan sulfonasi