UNFOLDING THE HERO'S JOURNEY: A PROPPIAN ANALYSIS OF PAULO COELHO'S THE ALCHEMIST

Penelitian ini menyajikan analisis Proppian terhadap novel The Alchemist karya
Paulo Coelho, dengan tujuan untuk menguji keselarasan struktur naratifnya dengan 31 fungsi naratif Vladimir Propp dan menganalisis signifikansi tematik dari setiap penyimpangannya. Dengan menggunakan pendekatan strukturalis dan metode kualitatif, studi ini mengidentifikasi fungsi-fungsi Propp yang ada dan yang diinterpretasikan ulang dalam novel tersebut. Analisis menunjukkan bahwa novel ini menerapkan sembilan dari tiga puluh satu fungsi Propp, yaitu larangan (interdiction), pelanggaran (violation), keberangkatan (departure), fungsi pertama donor (the first function of the donor), perolehan sarana ajaib (receipt of the magical agent), pertarungan (struggle), kemenangan (victory), kepulangan (return), dan pengenalan (recognition). Elemen-elemen ini membentuk inti struktural dari perjalanan Santiago. Temuan utama dari
penelitian ini adalah interpretasi ulang yang disengaja terhadap fungsi-fungsi yang berkaitan dengan penjahat tradisional, seperti kejahatan (villainy), pengejaran (pursuit), hukuman (punishment), dan pahlawan palsu (false hero). Penyimpangan struktural ini menjadi pusat makna novel, dengan mengalihkan konflik utama dari perjuangan eksternal melawan antagonis ke pertarungan internal melawan ketakutan, keraguan, dan godaan dalam diri protagonis. Akibatnya, tesis ini menyimpulkan bahwa dengan menyimpang dari model cerita rakyat tradisional, Coelho mengubah The Alchemist menjadi sebuah alegori spiritual yang berfokus pada penemuan jati diri, tanggung jawab pribadi, dan gagasan bahwa kepahlawanan sejati terletak pada penguasaan batiniah daripada penaklukan lahiriah.
Kata kunci: The Alchemist, Vladimir Propp, Narrative Fuction, Hero’s journey, Alegori Spiritual, Penyimpangan Naratif.