STRATEGI KOMUNIKASI DINAS LINGKUNGAN HIDUP (DLH) KOTA PADANG DALAM MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT PADA PENCEGAHAN PENCEMARAN AIR SUNGAI BATANG ARAU

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi komunikasi yang diterapkan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan pencemaran air Sungai Batang Arau. Sungai Batang Arau merupakan salah satu sumber daya air penting di Kota Padang yang menghadapi masalah pencemaran akibat aktivitas limbah industri dan sampah domestik. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan pihak DLH, observasi lapangan, serta dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DLH Kota Padang menerapkan strategi komunikasi persuasif melalui pendekatan langsung seperti sosialisasi, penyuluhan, dan edukasi berbasis komunitas, serta pendekatan tidak langsung melalui media sosial, baliho, dan kampanye lingkungan. Strategi komunikasi yang diterapkan mengacu pada model komunikasi partisipatif dengan melibatkan tokoh masyarakat, komunitas peduli sungai, dan lembaga pendidikan. Hambatan yang ditemukan adalah kurangnya kepedulian masyarakat, keterbatasan anggaran, serta masih rendahnya konsistensi pengawasan. Kesimpulannya, strategi komunikasi DLH Kota Padang cukup efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, meskipun masih membutuhkan penguatan pada aspek partisipasi aktif masyarakat dan kolaborasi lintas sektor. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi pengembangan strategi komunikasi lingkungan yang lebih inovatif, berkelanjutan, dan berbasis partisipasi masyarakat.