UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN ARBEI (Rubus rosifolius Sm.) TERHADAP KADAR ASAM URAT MENCIT PUTIH JANTAN HIPERURISEMIA

Sri Devi, Puja (2024) UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN ARBEI (Rubus rosifolius Sm.) TERHADAP KADAR ASAM URAT MENCIT PUTIH JANTAN HIPERURISEMIA. S1 thesis, Universitas Dharma Andalas.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf

Download (89kB)
[thumbnail of BAB I PENDAHULUAN.pdf] Text
BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (158kB)
[thumbnail of BAB V KESIMPULAN & SARAN.pdf] Text
BAB V KESIMPULAN & SARAN.pdf

Download (17kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (166kB)
[thumbnail of SKRIPSI SARJANA FARMASI.pdf] Text
SKRIPSI SARJANA FARMASI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Daun arbei (Rubus rosifolius Sm.) mengandung senyawa metabolit aktif
seperti quercetin, ellagic acid, dan β-caryophyllene yang berpotensi sebagai
antihiperurisemia. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui aktivitas pemberian
ekstrak etanol daun arbei (Rubus rosifolius Sm.) dan lama pemberiannya terhadap
penurunan kadar asam urat hewan uji yang diinduksi dengan potasium oksonat
secara Intraperitonial dan jus hati sapi secara oral selama 7 hari, kemudian mencit
hiperurisemia dibagi menjadi 5 kelompok masing-masing terdiri dari 5 ekor mencit,
yaitu kelompok I (kontrol positif) diinjeksikan potasium oksonat dosis 250
mg/kgBB pada hari ke 0,7,14 dan 21 dan jus hati sapi sekali sehari, kelompok II
(kelompok pembanding) diberikan allopurinol dosis 100 mg/kgBB, kelompok III,
IV dan V adalah kelompok pemberian ekstrak uji dosis berturut 100 mg/kgBB, 200
mg/kgBB, dan 400 mg/kgBB. Perlakuan diberikan selama 21 hari, pada hari ke 7,14
dan 21 dilakukan pemeriksaan kadar asam urat mencit. Analisis data dilakukan
dengan uji statistik menggunakan uji two way anova dan dilanjutkan dengan post
hoc duncan. Pemberian ekstrak uji berpengaruh signifikan (p<0.05) terhadap
penurunan kadar asam urat mencit. Semua kelompok variasi dosis ekstrak uji
memberikan efek penurunan kadar asam urat yang signifikan (p<0.05). Dimana
persentase penurunan kadar asam urat terbesar pada dosis 400mg/kgBB. Lama
pemberian berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar asam urat. Nilai
penurunan terbesar ditunjukkan pada hari ke 21. Hasil penelitian mengindikasikan
ekstrak etanol daun arbei efektif menurunkan kadar asam urat dan nilai
penurunannya sebanding dengan allopurinol.
Kata kunci: Anti-hiperurisemia, daun arbei (Rubus rosifolius Sm.), potasium
oksonat, dan jus hati sapi

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi, Sains, dan Teknologi > S1 Farmasi
Depositing User: Sarah Marnia
Date Deposited: 09 Aug 2025 03:24
Last Modified: 09 Aug 2025 03:24
URI: https://repository.unidha.ac.id/id/eprint/378

Actions (login required)

View Item
View Item