SKRINING AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK ETIL ASETAT ISOLAT JAMUR ENDOFIT ALGA COKLAT ( Turbinaria ornata) DENGAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT)

Abella Septiana putri, Abel (2025) SKRINING AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK ETIL ASETAT ISOLAT JAMUR ENDOFIT ALGA COKLAT ( Turbinaria ornata) DENGAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT). S1 thesis, Universitas Dharma Andalas.

[thumbnail of abstrak abel.pdf] Text
abstrak abel.pdf

Download (145kB)
[thumbnail of bab 1 abel.pdf] Text
bab 1 abel.pdf

Download (156kB)
[thumbnail of bab 2 abel.pdf] Text
bab 2 abel.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of bab 5 abel.pdf] Text
bab 5 abel.pdf

Download (145kB)
[thumbnail of Dapus abel.pdf] Text
Dapus abel.pdf

Download (176kB)
[thumbnail of Skripsi abella septiana putri full.pdf] Text
Skripsi abella septiana putri full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (37MB) | Request a copy

Abstract

Kanker merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia dan memerlukan
pengembangan terapi alternatif yang lebih aman dan selektif. Bahan alam, termasuk
jamur endofit yang hidup dalam jaringan alga coklat seperti Turbinaria ornata,
diketahui mampu menghasilkan senyawa metabolit sekunder dengan aktivitas
antikanker yang potensial. Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) digunakan
dalam penelitian ini sebagai uji pendahuluan untuk menilai aktivitas sitotoksik
suatu ekstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi aktivitas sitotoksik
ekstrak etil asetat dari jamur endofit alga coklat Turbinaria ornata menggunakan
metode BSLT. Isolasi jamur dilakukan dengan metode tanam dan tuang,
menghasilkan empat isolat (E1, E2, E3 dan E4) yang dikultivasi pada media beras
dan diekstraksi menggunakan pelarut etil asetat. Uji toksisitas dilakukan terhadap
larva Artemia salina selama 24 jam, dan nilai LC₅₀ dianalisis menggunakan metode
probit. Hasil menunjukkan bahwa isolat E4 memiliki nilai LC₅₀ sebesar 807,20 ppm
dan dikategorikan toksik, sementara isolat lainnya (E1, E2, dan E3) menunjukkan
nilai LC₅₀ >1000 ppm dan tergolong tidak toksik. Uji fitokimia menunjukkan bahwa
ekstrak E4 mengandung senyawa golongan terpenoid/steroid. Dengan demikian,
jamur endofit E4 dari Turbinaria ornata berpotensi sebagai sumber senyawa alami
yang bersifat sitotoksik dan dapat dikembangkan lebih lanjut sebagai kandidat
antikanker

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Turbinaria ornata, jamur endofit, sitotoksik, BSLT, LC₅₀, terpenoid.
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi, Sains, dan Teknologi > S1 Farmasi
Depositing User: PUTRI ABELLA SEPTIANA PUTRI ABELLA
Date Deposited: 29 Aug 2025 07:56
Last Modified: 29 Aug 2025 07:56
URI: https://repository.unidha.ac.id/id/eprint/709

Actions (login required)

View Item
View Item