THE IMAGE OF AN INDEPENDENT WOMAN: A STRUCTURALIST ANALYSIS OF CHARLOTTE BRONTË’S JANE EYRE

Azzara Malsy Yudri, Allya (2025) THE IMAGE OF AN INDEPENDENT WOMAN: A STRUCTURALIST ANALYSIS OF CHARLOTTE BRONTË’S JANE EYRE. S1 thesis, Universitas Dharma Andalas.

[thumbnail of ABSTRAK (Ind-Eng).pdf] Text
ABSTRAK (Ind-Eng).pdf

Download (257kB)
[thumbnail of CHAPTER I.pdf] Text
CHAPTER I.pdf

Download (336kB)
[thumbnail of CHAPTER II.pdf] Text
CHAPTER II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (367kB) | Request a copy
[thumbnail of CHAPTER III.pdf] Text
CHAPTER III.pdf

Download (204kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (216kB)
[thumbnail of ALLYA AZZARA MALSY YUDRI-Fix Skripsi.pdf] Text
ALLYA AZZARA MALSY YUDRI-Fix Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (717kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi unsur-unsur yang menciptakan
citra perempuan mandiri, khususnya melalui tokoh utamanya, Jane Eyre, dalam
novel Jane Eyre karya Charlotte Brontë (1847). Selain itu, peneliti akan melihat
bagaimana Jane menghadapi berbagai bentuk penindasan, dari keluarga, sistem
sekolah, hingga hubungan cinta, tetapi tetap berpegang teguh pada prinsip dan
martabat sebagai perempuan yang memiliki kekuasaan atas hidupnya sendiri.
Dengan keberanian, kecerdasan, dan moral yang kuat, Jane dapat membuat
keputusan yang menunjukkan kemandiriannya yang sebenarnya dan menolak
ketidaksetaraan. Analisis ini menggunakan pendekatan strukturalisme untuk
mengkaji berbagai hal dalam novel tersebut. Dengan pertanyaan unsur-unsur fiksi
apa yang berkontribusi pada tema perempuan mandiri, dan apa yang tercermin
dalam Jane Eyre karya Charlotte Brontë? peneliti menganalisis menggunakan alat
pendukung teori strukturalisme Robert Stanton dalam bukunya yang berjudul An
Introduction to Fiction (1965). Hasil penelitian menunjukkan bahwa citra
perempuan mandiri ini terbentuk melalui interaksi unsur-unsur fiksi, terutama
melalui plot, karakter, latar, gaya dan nada, simbolisme, dan ironi. Gaya ironis yang
digunakan Jane sebagai narator dan ia menarasikan dengan sudut pandang orang
pertama yang penuh refleksi dan kritik. Kemudian ironi menunjukkan kendali Jane
atas cara ia menceritakan kisah hidupnya. Interaksi Jane dengan latar sosial seperti
Gateshead, Lowood, hingga Ferndean menunjukkan perkembangan
kemandiriannya, baik secara emosional maupun intelektual. Simbol-simbol seperti
burung, api, dan pohon kastanye juga membuat tema kebebasan dan kesetaraan
semakin kuat. Pada puncaknya, citra mandiri ini menjadi jelas ketika Jane menolak
dominasi cinta dan memilih untuk hidup berdasarkan prinsip-prinsipnya sambil
mengekspresikan haknya untuk memilih yang menjadikannya representasi
perempuan yang sepenuhnya berdaulat atas keputusannya sendiri.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Strukturalisme, Feminisme, Unsur-unsur Fiksi, Perempuan Mandiri
Subjects: P Language and Literature > PE English
Divisions: Fakultas Hukum, Sosial, dan Humaniora > S1 Sastra Inggris
Depositing User: Allya Azzara Malsy Yudri
Date Deposited: 02 Sep 2025 03:34
Last Modified: 02 Sep 2025 03:34
URI: https://repository.unidha.ac.id/id/eprint/731

Actions (login required)

View Item
View Item