Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi pada Wanita Usia Subur di Nagari Punggasan Utara Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat

Kontrasepsi merupakan suatu upaya untuk mencegah atau menunda terjadinya kehamilan
yang mempengaruhi kesuburan dan dapat bersifat sementara atau permanen. Alat
kontrasepsi di Indonesia berdasarkan jangka waktu pemakaiannya dibedakan menjadi 2
metode, yaitu metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP) yang berlangsung 3 tahun
hingga seumur hidup, seperti alat kontrasepsi dalam urin (IUD), implan, tubektomi,
vesektomi dan jangka pendek. kontrasepsi seperti pil KB, suntikan dan kondom. Tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap wanita
usia subur (WUS) dalam memilih alat kontrasepsi di Nagari Punggasan Utara dan melihat
hubungan tingkat pengetahuan dan sikap wanita usia subur di Nagari Punggasan Utara.
memilih kontrasepsi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik dengan desain cross�sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Penelitian
ini dilakukan di Nagari Punggasan Utara Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini
menggunakan instrumen berupa angket. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji
chi square pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian mencakup jumlah sampel
sebanyak 238 responden.Penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan dan
sikap wanita usia subur dalam memilih alat kontrasepsi dalam kategori baik sebesar
53,03%. Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dengan umur,
tingkat pendidikan dan jumlah anak dalam memilih alat kontrasepsi dengan masing�masing nilai p (0,043, 0,01 dan 0,012). dan terdapat hubungan antara sikap terhadap umur,
tingkat pendidikan dan jumlah anak dalam memilih alat kontrasepsi dengan masing�masing nilai p (0,005, 0,017 dan 0,022). Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terdapat
hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan sikap. wanita usia subur dalam
memilih kontrasepsi.
Kata Kunci: Kontrasepsi, Cross sectional, Kuesioner.